Catatan Perjalanan !
PAMEKASAN KOTA
API
Masih
dengan perjalanan beberapa waktu yang lalu, selanjutnya setelah puas menikmati
sumenep yang syahdu. Kami melanjutkan ke tempat lain yaitu pamekasan. Pamekasan,
kota kecil yang berada di pulau Madura. Kota ini terlihat sekilas kota yang
tidak menarik. Namun setelah berkunjung kesana beberapa waktu yang lalu. Aku
melihat keunikan tersendiri dari kota ini. Kota yang ramai akan anak muda mudi
nya ini memiliki hal unik. Salah satu nya berada pada Dusun Dangkah Desa Larangan Tokol
Kecamatan Tlanakan Kabupaten Pamekasan. Sekitar 7 km arah selatan dari
alun-alun kota. Hal unik tersebut adalah api yang tak kunjung padam atau
orang-orang menyebutnya dengan api abadi atau api alam. Mengapa api disebut api
abadi?
Masyarakat lokal mengaitkan
keberadaan objek tersebut dengan cerita legenda Ki Moko, seorang sakti dan
ternama di Madura. Pada awalnya, seorang pemuda bernama Hadagi memelajarai
agama Islam dan menyebarkannya di desa tersebut. Karena kepandaiannya, ia
memeroleh julukan Ki Moko dari warga sekitar. Suatu ketika Ki Moko ingin
mempersunting seorang putri Palembang dengan mas kawin berupa mata ikan yang ia
dapatkan di sungai timur. Ikan itu sejenis lele yang dikatakan warga Madura
juko ketteng. Peristiwa ajaib terjadi saat mata ikan tersebut berubah menjadi
mutiara. Kemudian pesta pernikahan pun dilangsungkan tepat di bawah pohon
Palembang. Karena keadaan yang gelap, Ki Moko menancapkan tongkatnya ke tanah
dan peristiwa ajaib kembali terjadi. Seketika itu juga muncullah api dari bekas
tancapan tongkat tadi dan titik api itulah yang hingga kini terus menyala.
Itu menurut legenda dan cerita
masyarakat local daerah situ. Nah, mari kita kaitkan dengan pemikiran ilmiah. Api
adalah oksidasi cepat terhadap suatu
material dalam proses pembakaran kimiawi, yang menghasilkan panas, cahaya, dan
berbagai hasil reaksi kimia lainnya. Proses oksidasi yang lebih lambat seperti
pengkaratan atau pencernaan tidak termasuk dalam definisi tersebut. Api berupa
energi berintensitas yang bervariasi dan memiliki bentuk cahaya (dengan panjang
gelombang juga di luar spektrum visual sehingga dapat tidak terlihat oleh mata
manusia) dan panas yang juga dapat menimbulkan asap.
Sedangkan api tak kunjung padam
adalah istilah lain dari fenomena api abadi. Api menyala dengan sendirinya atau
setelah dilakukan pengurukan di atas permukaan tanah yang disebabkan adanya
kandungan gas pada tanah. Disebut api abadi bukan berarti api ini tetap hidup
meski hujan maupun tersiram oleh air. Jawabannya adalah tidak ! Api ini akan
mati juga bila terkena air hujan maupun disiram oleh air. Waktu itu sudah ada
buktinya, salah seorang pengunjung dengan sengaja menyiram api tersebut dengan
air. Dan hasilnya api tersebut mati dan dapat hidup kembali setelah di nyalakan
oleh korek.
Api ini berada tepat di atas
permukaan tanah. Api ini bisa menyala karena adanya gas alam pada tanah. Gas alam merupakan suatu campuran yang mudah terbakar
yang tersusun atas gas-gas hidrokarbon, yang terutama terdiri dari metana. Gas
alam juga dapat mengandung etana, propana, butana, pentana, dan juga gas-gas
yang mengandung sulfur. Komposisi pada gas alam dapat bervariasi. Gas alam merupakan bahan bakar fosil yang tidak dapat diperbaharui, seperti
minyak dan batubara, yang terbentuk dari tumbuhan, binatang, dan mikroorganisme
yang hidup jutaan tahun silam, yang tertimbun di lapisan tanah.
Sayang sangat disayangkan pemkab
pamekasan kurang perhatian dalam menanggapai wisata ini. jalan masuk ke tempat
ini sangat memprihatinkan. Banyak jalan rusak dan berlubang. Jadi untuk pengunjung
harus lebih berhati-hati dan sabar jika ingin menikmati api alam ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar